LBH Suara Panrita Keadilan Dirikan Klinik Hukum di Barru

BARRU– Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Suara Panrita Keadilan Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, siap mendirikan Klinik Hukum di setiap desa dan kelurahan se-Kabupaten Barru. Langkah ini merupakan bagian dari program nasional yang dipimpin oleh Djaya Jumain, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) LBH Suara Panrita Keadilan.

Dalam rapat konsolidasi pengurus yang digelar di Alun-Alun Kabupaten Barru, Ketua DPC LBH Suara Panrita Keadilan Barru, Julianus Palodong, SH, menyatakan dukungannya terhadap inisiatif ini. Menurutnya, Klinik Hukum bertujuan untuk memberikan akses hukum yang lebih mudah dijangkau masyarakat di daerah, dengan tugas utama menerima pengaduan dan memberikan pendampingan hukum baik dalam perkara pidana maupun perdata.

Baca juga: Menunggu Jadwal Gelar Perkara, Kasus Dugaan Pengancaman Mey Christine

“Kami siap menjadi juru damai bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan hukum, dengan harapan dapat menurunkan angka kasus pidana dan perdata, seperti pencurian dan penganiayaan yang marak di Barru, ” kata Julianus.(03/02/2025)

Ia juga menambahkan, program penyuluhan hukum akan digencarkan guna meningkatkan kesadaran hukum di kalangan masyarakat setempat.

Baca juga: LaNyalla Ingatkan Tugas Suci Mahkamah Konstitusi

Julianus berjanji, setelah menyelesaikan struktur kepengurusan DPC LBH Suara Panrita Keadilan Barru, pihaknya akan segera memulai program "seratus hari kerja" untuk membentuk Klinik Hukum di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Barru. Dengan adanya Klinik Hukum, diharapkan masyarakat yang membutuhkan layanan hukum akan semakin mudah mendapatkan bantuan hukum yang mereka perlukan.

Sementara itu, Djaya Jumain, Ketua Umum DPP LBH Suara Panrita Keadilan, menyatakan bahwa pihaknya memberikan kebebasan kepada DPC dan DPD untuk merancang program-program yang sesuai dengan kebutuhan hukum masyarakat. Ia menggarisbawahi pentingnya kerja sama dengan berbagai pihak untuk mewujudkan program ini demi kepentingan masyarakat luas.

Baca juga: Kumdam Gelar Penyuluhan Hukum di Satuan Jajaran Kodam Hasanuddin

“Ini adalah langkah nyata LBH Suara Panrita Keadilan untuk memperluas jangkauan layanan hukum di seluruh Indonesia, khususnya di tingkat desa dan kelurahan. Kami percaya bahwa kehadiran kami akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum, ” ujar Djaya.

Dengan adanya Klinik Hukum ini, LBH Suara Panrita Keadilan berharap dapat meningkatkan aksesibilitas layanan hukum di daerah-daerah terpencil dan mendorong terciptanya masyarakat yang sadar hukum. Program ini juga diharapkan dapat berkontribusi dalam mengurangi angka kasus hukum di Kabupaten Barru pada masa mendatang.

Baca juga: Satgas Kamtib Kemenkuham RI Wilayah Sulsel Razia Halinar di Rutan Kelas II B Barru

(MHH)